Pages

Tuesday, November 2, 2010

Mufti Saudi: Memperingatkan Iran agar tidak menjadikan ibadah haji untuk tujuan politik


Syaikh Abdul Aziz Al Syaikh, Mufti besar Arab Saudi, memperingatkan akan adanya usaha Iran pada musim haji kali ini dengan menjadikannya untuk tujuan politik.

Mufti agung Arab Saudi ini menyatakan bahwa dirinya mengecam pemimpin Tertinggi Iran, Ali Khamenei dan Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad, yang menyiratkan niat mereka untuk mengeksploitasi musim haji kali ini untuk tujuan politis, dan menekankan ibadah haji bertujuan untuk beribadah dan ketaatan bukan untuk melakukan hal yang lain yang diluar dari tujuan haji.

"Para jamaah yang berada di tempat suci, mereka harus disiplin dan berperilaku sebagai Muslim yang menjalankan ibadah haji baik dengan kata dan perbuatan, dan harus mengetahui bahawa Baitullah, adalah tempat terbaik dari bumi, seperti yang disebut dalam hadis Nabi SAW," tegas mufti Saudi.


Para pemerhati mengatakan bahwa pernyataan Al-Syaikh ini adalah reaksi pertama otoritas keagamaan di Arab Saudi, pada saat pemimpin Agung Iran Khamenei dan Presiden Ahmadinejad menuduh bahawa ada perilaku buruk terhadap jamaah haji yang berasal dari Iran oleh pemerintah Saudi.

Syaikh Abdul Aziz Al Syaikh menolak setiap pernyataan Khamenei dan Ahmadinejad, dan berkata: "Mereka yang ingin menggunakan ibadah haji untuk tujuan 'terselubung' mereka sendiri dan menyebarluaskan kebohongan dan propaganda menyesatkan, semua dari mereka tidak mendapat hidayah, mereka hanya mengambil keuntungan dari musim haji ini, di mana Islam melarang hal tersebut."

Sebelumnya pada tahun 1979, jemaah haji Syi'ah asal Iran melakukan kerusuhan di Masjidil Haram. Dan pada tahun 1987 insiden serupa berulang, di mana jamaah haji yang berasal dari Iran kembali melakukan 'amalan' bid'ah dengan melakukan aksi demonstrasi di kota suci Mekkah.(fq/imo)

AbuHusna

0 comments:

Post a Comment

Related Posts with Thumbnails
 
Related Posts with Thumbnails